Skip to main content

[Curahan Hati] Lebaran di Ibu Kota


Halo, teman-teman.
Sebelumnya aku mau mengucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri 1441 H, mohon maaf lahir dan batin. Semoga teman-teman dikarunia kesehatan dan keselamatan di hari yang suci ini.

Bagaimana lebaran tahun ini? Masih dapatkah berkumpul dengan keluarga? Atau ada yang bernasib sama denganku?

Lebaran tahun ini, aku harus menetap di ibu kota. Hanya bisa menyapa keluarga dan kerabat melalui video call. Kurasa banyak yang bernasib sama.

Banyak yang harus menetap di tanah rantau karena larangan mudik demi mencegah penyebaran virus Covid-19.
Tapi tidak mengapa, teman-teman. Semoga esok lusa kita masih bias kembali ke pangkuan keluarga saat hari raya.

Oiya, aku mau cerita nih. Jadi untuk menghibur diri atas kerinduan akan kampung halaman dan nuansa lebaran, aku dan dua teman kost memutuskan untuk memasak opor ayam dan sambal goreng kentang. Ya kurasa itu menu lebaran yang sebagian besar dimasak oleh orang-orang.

Kami memesan bumbu opor Cap Ibu dan juga memesan ayam mentah di Shopee (dengan menggunakan gratis ongkir tentu saja). Tentu saja tak lupa kami memesan ketupat.

Hari Minggu, 24 Mei 2020, tepat di hari Idulfitri, kami memasak.

Sayangnya ketupat pesanan kami belum dikirim oleh penjual. Padahal penjualnya menyanggupi untuk mengirim ketupat itu pada hari H. Sayang sekali.

Tapi tak mengapa, tak ada akar rotan pun jadi. Kami memasak nasi dan makan opor serta sambal goreng dengan nasi.

Alhamdulillah masih bisa menikmati lebaran, walau tidak bersama keluarga.

Sekian dulu ceritaku hari ini ya teman-teman.

Kalau teman-teman ingin berbagi cerita lebaran kali ini, aku akan dengan senang hari mendengarkan. 
Silakan tulis di kolom komentar ya…

Sampai jumpaa…


#Lebaran2020 #Shopee #Idulfitri2020

Comments

Popular posts from this blog

Cerpen Pertamaku

Ini adalah cerpen pertama saya. Cerpen untuk tugas pelajaran Bahasa Indonesia ketika saya duduk di bangku Madrasah Tsanawiyah.  :-) KAKAKKU SAYANG             Siang hari yang terik, aku duduk di teras. Seperti biasa, aku menunggu kakakku, Kak Raisa. Jam-jam segini biasanya Kak Raisa sudah pulang. Saat kakak pergi aku selalu merindukannya, entah mengapa demikian. Padahal kakakku hanya pergi ke sekolah. Lima belas menit kemudian, ku lihat Kak Raisa datang. Kemudain ku ikuti Kak Raisa masuk rumah.             “Kakak makan dulu ya! Pasti kakak lapar, kan? Tadi Rere sudah buatin nasi goreng kesukaan kakak.”             “Iya adikku sayang, kakak ganti baju dulu ya. Lalu nanti kita makan siang bareng” Jawab Raisa.             “Iya kak.” Jawabku patuh ...

Tuladha Serat Pribadi | CONTOH SURAT PRIBADI BAHASA JAWA

Sumber gambar :  Pinterest Berikut ini adalah contoh surat pribadi dalam bahasa Jawa. tentu saja tulisan ini belum sempurna, saya tunggu kritik dan sarannya.  Kulon Progo, 04 Mei 2015 Bapak saha Ibu Wonteng ing Solo             Sembah sungkem pangabekti,             Lumantar serat punika, kula ngaturi uninga bilih kawontenan kula ing mriki tansah ginanjar wilujeng nir ing sambikala. Menggah panyuwunan kula dhumateng Gusti Allah SWT, mugi-mugi kawontenanipun Bapak saha Ibu ugi mekaten. Amin             Bapak saha Ibu ingkang kula bekteni, lumantar serat punika kula badhe caos kabar bilih kala wingi kula Juara II Lomba Cerkak se-Kabupaten Kulon Progo. Saha Insya Allah kula badhe wangsul dateng Solo benjang wulan Desember. Nyuwun pangestunipun mugi-mugi sedaya dipun paringi kalancaran.   ...

Sepotong Pelangi

Haii semua, apa kabar? Semoga semuanya dalam keadaan sehat tak kurang suatu apapun. Hmm inilah blogku, blog Sepotong Pelangi. Hidup itu seperti sepotong pelangi. Benar, kan? dan aku adalah sepotong kecil pelangi kehidupan. Hidup yang penuh warna, penuh suka dan penuh duka. Aku tidak tahu akan berwarna apa esok hari. Mungkin berwarna biru dan bisa juga berwarna kuning. Pelangi, konon memiliki tujuh warna. merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. Setiap warna memiliki kisah dan jalan yang berbeda. Sama seperti manusia. Setiap manusia memiliki kisah dan jalan hidup yang berbeda. Sebuah warna dapat tercampur dengan warna yang lain, misalnya biru bertemu kuning. Maka ia akan berubah menjadi hijau. Tak jauh berbeda dengan manusia. Seorang manusia ketika bertemu dengan orang lain, bisa juga ia berubah. Berubah sifatnya, berubah karakternya dan bisa pula berubah penampilannya. Dan inilah aku, sepotong pelangi yang berkeinginan menjadi  pelangi utuh. Menebarkan keindahan di se...